INDONESIAN HOSPITAL UNDER THE “BPJS” SCHEME: A WAR IN A NARROWER BATTLEFIELD

Ali Djamhuri, Mirna Amirya

Abstract


Abstrak: Rumah Sakit Indonesia di bawah Skema "BPJS": Sebuah Perang pada Medan yang Sempit. Penelitian ini bertujuan untuk memahami implikasi dari pengenalan, mendalami perubahan organisasi, dalam modus apa perubahan terjadi, peran akuntansi manajemen dalam situasi seperti itu, dan juga para peserta memahami tentang arti rumah sakit BPJS pengenalan. Penelitian ini menggunakan studi kasus dalam ranah interpretatif dengan teori institusional sebagai alat analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengenalan skema BPJS secara metaforis dipahami sebagai keuntungan sekaligus masalah yang mampu mengubah secara organisasi di rumah sakit. Sebaliknya, perubahan organisasi yang lebih transformasional mungkin terjadi ketika BPJS mewakili kekuatan pasar dengan lebih memperketat perawatan kesehatan baik melalui biaya atau kualitas.

 

Abstract: Indonesian Hospitals under the “BPJS” Scheme: A War in a Narrower Battlefield. This study aimed to understand theimplication of introduction, the deep of organization change, in what mode the change occured, the role of management accounting in such situation, and also the hospital participants understandingaboutmeaning of BPJS introduction. This study uses interpretive qualitative case study with institutional theory as analytical tool. It is found that introduction of BPJS scheme is metaphorically understood as mix of bounty and problem that changes organizationally in the hospitals. More transformation in organizational change may happen when BPJS represents market power in health care by implementing more stringent measures either through cost or quality.


 


Keywords


hospitals; bpjs; perang

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.18202/jamal.2015.12.6027

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2015 Ali Djamhuri, Mirna Amirya

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.